Saturday, January 14, 2006
Playboy
Majalah syur tenar dari Amerika Serikat, Playboy, menurut rencana segera menerbitkan versi Indonesia. Anda pasti sedikit banyak sudah tahu informasi ini, minimal dari milis-milis yang anda ikuti...

Gw hanya tersenyum kecut membaca berita itu dari milis yang gw ikuti. Indonesia kelihatan makin jago untuk urusan syahwat seperti ini. Gw pun coba cari tahu bagaimana sikap bule yang tinggal di Indonesia. Salah satunya ada di sini, Indcoup.

Ternyata si bule pun kecewa melihat hal itu. Di negeri yang masih terseok-seok ini sudah punya banyak koleksi begituan. Bahkan ada stasiun tv kita yang setiap hari punya program acara seputar gaya hidup dan syahwat. Belum lagi, edisi cetak info syur sudah muncul di majalah FHM, Popular, atau koran Lampu Merah.

Jika Playboy nantinya akan muncul secara mulus di kios-kios majalah dan koran pinggir jalan, itu adalah yang kedua di Asia. Sebelum ini Jepang merupakan satu-satunya negara dari benua terbesar di dunia ini yang punya edisi Playboy. Sebelumnya, Hong Kong juga punya namun dibredel begitu Inggris melepaskan kekuasaannya tahun 1997 lalu.

Gw menunggu apakah akan ada gerakan massal menentang hal ini. Gw tak sabar menanti apakah kelompok seperti Forum Pembela Islam atau sejenisnya akan bergerak. Harusnya sih begitu. GW sama sekali tidak simpati dengan rencana Playboy, wong baca Popular aja bisa dihitung dengan jari. Tapi Playboy dan media-media sejenis itu tidak salah sepenuhnya. Dalam dunia kapitalisme seperti ini, ada permintaan maka ada penawaran.

Sekali lagi, kampung tengah dan kampung bawah berbicara....hikss
 
posted by Hedi @ 1:17 PM | Permalink |


1 Comments:


At 8:05 AM, Anonymous Anonymous

ah, ya..emang sedikit menyedihkan klo ngeliat kondisi bangsa kek gini.. ribut2 mo bikin Playboy versi Indonesia, ikut andil dalam modernisasi global, bla bla bla..sedangkan.. SDM di dalam negri nya masih banyak yg terbelakang..dan ketimpangan.. dohhhh!!!!!

http://secret-silence.blogspot.com